Minggu, 29 Agustus 2021

WAKTU-WAKTU BERSENGGAMA/JIMA

 WAKTU-WAKTU BERSENGGAMA/JIMA



Ulama ahli Hikmah berkata :


"Barangsiapa menggauli isterinya pada malam Jum'at,maka si jabang bayi akan menjadi seorang yang hapal Al-Qur'an atau mengamalkan isi Al-Qur'an,


Barangsiapa jima' pada malam Sabtu,maka anaknya menjadi gila dunia,


Barangsiapa jima' pada malam Ahad,maka anaknya menjadi ahli pencuri milik orang lain atau menjadi orang yang dzolim,


Barangsiapa jima' pada malam Senin,maka anaknya menjadi seorang yang Tawadhu atau orang yang ridho pada takdir Allah SWT,


Barangsiapa jima' pada malam Selasa,maka anaknya menjadi seorang yang berbakti pada orang tua,


Barangsiapa jima' pada malam Rabu,maka anaknya menjadi seorang yang banyak akalnya atau seorang yang banyak ilmunya,atau banyak syukurnya (selain malam Rabu akhir bulan),


Barangsiapa jima' pada malam Kamis,maka anaknya menjadi seorang yang ikhlas hatinya,


Barangsiapa jima' pada malam hari raya (Idul Fitri & idul adha) maka anaknya akan mempunyai enam jari jemarinya,


Barangsiapa jima' dengan berbicara kepada istrinya yang tidak perlu,maka anaknya akan menjadi tuli (tidak mengindahkan perintah Allah SWT),


Barangsiapa jima' dalam keadaan gelap gelita (tanpa penerang sama sekali),maka anaknya akan menjadi seorang ahli sihir,


Barangsiapa jima' dalam keadaan terang (cahaya remang-remang),maka anaknya menjadi tampan dan cantik),


Barangsiapa jima' serta melihat parji/kemaluan istrinya,maka anaknya akan menjadi buta mata hatinya,


Barangsiapa jima' serta tanya perbekalan untuk suatu perjalanan,maka anaknya menjadi pembohong,


Barangsiapa jima' dibawah pohon yang biasanya berbuah,maka anaknya akan tewas karena besi atau tenggelam atau tertimpa pohon.


Semua ini tadi memandang dari segi yang paling banyak (kebanyakan) dan tajribah (percobaan).


Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa jima' istrinya pada saat haid,maka orang tersebut seperti jima' ibunya sebanyak tujuh puluh kali.". 

✏ @Admin/WMW 

(Sumber : Kitab Fathul Izar - Kh. Abdullah Fauzi Pasuruan)

Selasa, 24 Agustus 2021

BATAL HAJI 1442H

BATAL HAJI 1442 H/2020 M


 1. Dulu kalau rajin ke Masjid namanya orang SALEH, sekarang orang ke Masjid dianggap SALAH. (Dunia sedang kacau balau/kritis)


2. Dulu IMAN yang harus kuat, sekarang IMUN yang jadi fokus. (Dunia sedang waspada)


3. Dulu kalau orang bersin ucap Alhamdulillah, umur panjang. Sekarang orang bersin....., dianggap sdg sakit dan membawa malapetaka (Dunia sedang terguncang).


4. Dulu bersatu kita teguh. Sekarang bersatu kita runtuh. (Dunia sudah lain)


5. Dulu ada tamu, senang krn dianggap bawa berkah Sekarang ada tamu dianggap bawa penyakit. (Dunia Sudah Payah)


6. Dulu kalau ketemu jabat tangan. Sekarang ketemu angkat kaki (cepat pergi). (Dunia sedang sakit)


7. Dulu parfum yg kita bawa di tas, sekarang hand sanitizer spray yang dibawa (Dunia sedang dilanda ketakutan)


8. Dulu senyum yang dibagikan, sekarang masker yang dibagikan.(Dunia dilanda kesulitan)


9. Dulu kata "NEGATIF" tidak bagus, sekarang kata "POSITIF" tdk bagus.

 (Dunia sedang bergetar)


10. Dulu pulang membesuk orang tua membawa kebahagiaan. Sekarang membesuk orang tua disangka membawa penderitaan. 

(Dunia Sudah Aneh)


11. Dulu cuci tangan untuk makan, sekarang di mana-mana di suruh cuci tangan tetapi tidak dikasih makan..

(Dunia sudah terbalik)


DUNIA SUDAH BERUBAH....!


Tapi ada yang tidak berubah yaitu

*ALLAH TETAP MAHA PENGASIH & PENYAYANG*

Kepada HambaNYA...


#Dunia Sementara,,

#Akhirat Kekal Selamanya..

#Tetap jaga kesehatan๐Ÿ’ช๐Ÿ’ช

Rabu, 11 Agustus 2021

BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA

 "BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA"



 Suatu hari Nabi Sulaiman terbang bersama angin diatas samudra , kemudian melihat ombak besar yg mengerikan ... lalu Nabi menyuruh angin untuk berhenti sejenak.

Sang Nabi memberi tugas para syetan untuk menyelam dan melihat apa yg terjadi didalam sana, satu persatu para syetan pada menyelam dan menemukan sebuah kubah tak berpintu yg terbuat dari batu zamrud putih

Mereka lapor pada sang Nabi kemudian Nabi memberi perintah agar kubah tersebut diangkat keatas

Sang Nabi heran setelah melihat kubah itu kemudian Sang Nabi berdoa maka jadilah kubah tersebut meretak dan pintunya terbuka,ternyata didalam ada seorang pemuda yang sujud pada Allah


Sang Nabi bertanya , kamu ini malaikat apa jin?


Pemuda menjawab , aku bukan malaikat atau jin tapi aku adalah manusia.


Sang Nabi bertanya , dengan sebab apa kau mendapatkan kemulyaan sebesar ini ?


Pemuda menjawab , sebab berbakti pada orang tua , saya punya ibu tua renta yang tak berdaya dan saya menggendongnya kemana pun saya pergi dan doa ibuku yaitu

" Ya Allah anugrahkanlah ia keberuntungan dan setelah aku mati nanti tempatkanlah ia tidak dilangit maupun dibumi "

Setelah ibu meninggal, aku berjalan dipantai dan melihat sebuah kubah dari batu zamrud putih , ketika aku menghampiri maka pintunya membuka sendiri lalu aku masuk didalamnya lantas pintu menutup sendiri dengan kekuasaan Allah,setelah itu aku tidak tau ada dimana apakah ada dibumi,diudara atau dilangit , Allah selalu memberiku rizki didalam kubah itu.


Sang Nabi bertanya , bagaimana Allah mendatangkan rizki untukmu ?


Pemuda menjawab , jika aku lapar maka tumbuhlah pohon diatas batu lalu berbuah dan mengeluarkan air lebih putih daripada susu serta rasanya lebih manis daripada madu bahkan lebih sejuk daripada salju, dari itulah aku makan dan minum dan ketika aku sudah kenyang dan tak haus lagi maka tumbuhan tersebut hilang dengan sendirinya.


Sang Nabi bertanya , bagaimana kamu membedakan siang dan malam ?


Pemuda menjawab , jika fajar tiba maka kubah memutih serta mengeluarkan cahaya dan ketika matahari terbenam maka kubah jadi redup dari itulah aku mengerti waktu siang dan malam

Kemudian Sang Nabi berdoa , lalu kubah tersebut berputar-putar sehingga mirip seperti telur burung onta dan kembali ke asal semula yaitu ditengah-tengah samudra.


Dan Allah kuasa atas setiap sesuatu.


๐Ÿ“š ~ุงู„ู†ูˆุงุฏุฑ-ู„ู„ู‚ู„ูŠูˆุจูŠ- ุงู„ุญูƒุงูŠุฉ ุงู„ุญุงุฏูŠุฉ ูˆุงู„ุซู„ุงุซูˆู† : ููŠ ุจุฑ ุงู„ูˆุงู„ุฏูŠู† . ุต. ูฃูฆ-ูฃูง


BAGIAN ANATOMI PADA SEBILAH KERIS

  BAGIAN ANATOMI PADA SEBILAH KERIS BAGIAN ANATOMI PADA SEBILAH KERIS : 1.   Pesi: Tangkai bilah yang dimasukkan ke dalam hulu (pegangan). 2...

Translate